PENDAHULUAN
Pada dasarnya
komunikasi data merupakan proses pengiriman informasi diantara dua titik
menggunakan kode biner melewati saluran transmisi dan peralatan switching, bisa
antara komputer dan komputer, komputer dengan terminal, atau komputer dengan
peralatan, atau peratalan dengan peralatan. Awal tahun 1980 menjadi tonggak
revolusi komunikasi data yang menjadikan jaringan komputer global sebagai media
komunikasi yang kemudian berkembang pesat. Komputer di rumah dapat dihubungkan
dengan internet untuk berkomunikasi dan mencari informasi ke seluruh dunia
tanpa perlu pergi ke kantor pos atau perpustakaan,elect ronic- teller - machine
dapat membantu agar para nasabah bank leluasa bertransaksi dimanapun tempatnya
tanpa repot pergi ke kantor bank, dan banyak lagi contoh lainnya.
Komputer dan peralatan
pendukungnya pada dewasa ini telah menjadi sarana komunikasi yang cukup efisien
dengan kemampuan pengolah data yang paling luas penggunaannya, maka tidak ada
bentuk informasi yang tidak dapat ditangani oleh komputer beserta
perlengkapannya. Oleh karena itu sarana telekomunikasi dewasa ini akan mengarah
kepada komunikasi data dengan komputer sebagai peran sentral, suatu saat
komunikasi data dapat menggantikan sarana komunikasi konvensional yang ada saat
ini.
Bentuk komunikasi
elektronik dapat berupa komunikasi suara, komunikasi berita&gambar,
komunikasi data.Komunikasi suara merupakan bentuk komunikasi yang umum,
beberapa cara yang telah dikembangkan jangkauannya dapat meliputi hampir
semua tempat didunia. Komunikasi berita dan gambar dapat berupa
Telegraf, Telex, Faxsimile, dan siaran TV. Komunikasi data dapat berupa
jaringan umum (public network) dan jaringan pribadi (private network). Kali ini
kita akan membahas salah satu komunikasi tersebut yaitu, komunikasi data.
PEMBAHASAN
Model Komunikasi Dasar
Yang dimaksudkan
dengan model komunikasi adalah gambaran yang sederhana dari proses yang
memperlihatkan kaitan antara satu komponen komikasi dengan komponen lainnya.
Penyajian model dalam bagian ini dimaksudkan untuk mempermudah memahami proses
komunikasi dan melihat komponen dasar yang perlu ada dalam suatu komunikasi. Berikut
ini adalah istilah yang digunakan bagi masing-masing komponen
a. Sumber Informasi (Information Source)
Dalam komunikasi manusia yang menjadi sumber
informasi adalah otak. Pada otak ini terdapat kemungkinan message/pesan yang
tidak terbatas jumlahnya. Tugas utama dari otak adalah menghasilkan suatu pesan
atau suatu set kecil pesan dari berjuta-juta pesan yang ada. Seringkali dalam
kehidupan sehari-hari pesan itu merupakan tugas yang sederhana bagi otak
seperti bila kita berjumpa dengan teman mengucapkan selamat pagi, selamat sore,
mau ke mana dan sebagainya. Tetapi dalam keadaan pesan yang kompleks
menghendaki otak untuk lwbih memikirkan dan mempertimbangkan pesan yang akan
dikirimkan seperti menerangkan sesuatu pemacahan masalah kepada orang lain.
Dalam setiap kejadian, otak harus memilih pesan yang tepat atau cocok dengan
situasi. Proses pemilihan ini seringkali merupakan perbuatan yang tidak
disadari manusia.
b. Transmitter
Langkah kedua dari
model Shannon adalah memilih transmitter. Pemilihan transmitter ini tergantung
pada jenis komunikasi yang digunakan. Kita dapat membedakan dua macam komunikasi
yaitu komunikasi tatap muka dan komunikasi menggunakan mesin.
Pada komunikasi tatapmuka yang menjadi transmitternya adalah alat-alat pembentuk suara dan dihubungkan dengan otot-otot serta organ tubuh lainnya yang terlibat dalam penggunaan bahasa nonverbal. Sedangkan pada komunikasi yang menggunakan mesin-mesin alat-alat komunikasi yang berfungsi sebagai transmitter adalah alat itu sendiri seperti telepon, radio, televise, foto, dan film.
Pada komunikasi tatapmuka yang menjadi transmitternya adalah alat-alat pembentuk suara dan dihubungkan dengan otot-otot serta organ tubuh lainnya yang terlibat dalam penggunaan bahasa nonverbal. Sedangkan pada komunikasi yang menggunakan mesin-mesin alat-alat komunikasi yang berfungsi sebagai transmitter adalah alat itu sendiri seperti telepon, radio, televise, foto, dan film.
c. Penyandian (Enconding) Pesan
Penyandian (enconding) pesan doperlukan untuk
mengubah ide dalam otak ke dalam suat sandi yang cocok dengan transmitter.
Dalam komunikasi tatap muka signal yang cocok dengan alat-alat suara adalah
berbicara. Signal yang cocok dengan otot-otot tubuh dan indera adalah anggukan kepala,
sentuhan dan kontak mata.
Pada komunikasi yang menggunakan mesin, dimana alat-alat yang digunakan sebagai perluasan dari indera, penyandian pesan juga bberasal dari tubuh tetapi diperluas melalui jarak jauh dengan transmitter. Misalnya radio adalah perluasan dari suara manusia, televisi perluasan dari mata dan begitu juga dengan alat komunikasi lainnya.
Pada komunikasi yang menggunakan mesin, dimana alat-alat yang digunakan sebagai perluasan dari indera, penyandian pesan juga bberasal dari tubuh tetapi diperluas melalui jarak jauh dengan transmitter. Misalnya radio adalah perluasan dari suara manusia, televisi perluasan dari mata dan begitu juga dengan alat komunikasi lainnya.
d. Penerima dan Decoding
Istilah Shannon mengenai penerima dan decoding atau penginterpretasian pesan seperti berlawanan dengan istilah penyandian pesan. Pada komunikasi tatap muka kemungkinan transmitter menyandikan pesan dengan menggunakan alat-alat suara dan otot-otot tubuh. Penerimaan dalam hal ini adalah alat-alat tubuh yang sederhana yang sanggup mengamati signal. Misalnya telinga menerima dan menguraikan sandi pembicaraan, mata menerima dan menguraikan sandi gerakan badan dan kepala, kilatan mata dan signal lainnya yang dapat dilihat mata. Jelaslah jika seorang individu pada komunikasi tatap muka kekurangan satu atau lebih organ tubuh maka penerimaan pesan akan menjadi macet.
Istilah Shannon mengenai penerima dan decoding atau penginterpretasian pesan seperti berlawanan dengan istilah penyandian pesan. Pada komunikasi tatap muka kemungkinan transmitter menyandikan pesan dengan menggunakan alat-alat suara dan otot-otot tubuh. Penerimaan dalam hal ini adalah alat-alat tubuh yang sederhana yang sanggup mengamati signal. Misalnya telinga menerima dan menguraikan sandi pembicaraan, mata menerima dan menguraikan sandi gerakan badan dan kepala, kilatan mata dan signal lainnya yang dapat dilihat mata. Jelaslah jika seorang individu pada komunikasi tatap muka kekurangan satu atau lebih organ tubuh maka penerimaan pesan akan menjadi macet.
e. Tujuan (Destination)
Komponen terakhir dari Shannon adalah destination (tujuan) yang dimaksud oleh si komunikator. Destination ini adalah otak manusia yang menerima pesan yang berisi bermacam-macam hal, ingatan atau pemikiran mengenai kemungkinan dari arti pesan. Penerima pesan telah menerima signal mungkin melalui pendengaran, penglihatan,penciuman dan sebagainya kemudian signal itu diuraikan dan diinterpretasikan dalam otak.
Komponen terakhir dari Shannon adalah destination (tujuan) yang dimaksud oleh si komunikator. Destination ini adalah otak manusia yang menerima pesan yang berisi bermacam-macam hal, ingatan atau pemikiran mengenai kemungkinan dari arti pesan. Penerima pesan telah menerima signal mungkin melalui pendengaran, penglihatan,penciuman dan sebagainya kemudian signal itu diuraikan dan diinterpretasikan dalam otak.
f. Sumber Gangguan (Noise)
Dalam model komunikasi Shannon ini terlihat adanya factor sumber gangguan pada waktu memindahkan signal dari transmitter kepada si penerima.
Dalam model komunikasi Shannon ini terlihat adanya factor sumber gangguan pada waktu memindahkan signal dari transmitter kepada si penerima.
Komunikasi Data pada
Komputer
Ada beberapa perangkat
komunikasi data pada komputer di antaranya adalah :
1. Bluetooth
2. Infared
3. USB
4. Firewire
1.
Bluetooth
Bluetooth digunakan
dalam komunikasi jarak dekat pada radius 10 m, misalkan dalam suatu ruangan
atau kamar. Biasanya digunakan dalam transfer data pada ponsel ataupun pada
komputer pribadi bagi yang malas ataupun lupa menggunakan media penyimpanan,
seperti flashdisk atau diskette. Transfer data melalui bluetooth dapat
dilakukan antarponsel, antarkomputer pribadi, ponsel ke komputer pribadi,
maupun komputer pribadi ke ponsel. Seiring waktu, orang menemukan beragam cara
unik dalam memanfaatkan Bluetooth. Seperti chatting lewat fasilitas Bluetooth.
Tanpa perlu mengeluarkan uang seperser pun, percakapan teks bisa berlangsung
dengan cara yang unik. Prinsip kerja bluetooth pada komputer pribadi dan ponsel
hampir sama karena keduanya harus mencari perangkat yang aktif untuk transfer
data maupun modem untuk internet yang terdapat dalam frekuensi 2.45 Ghz.
Berbeda dengan koneksi nirkabel lainya, seperti WiFi atau Wimax. Apabila ada
perangkat yang memiliki frekuensi lain (lebih tinggi atau lebih rendah dari
frekuensi bluetooth) yang aktif, maka software bluetooth tak dapat menemukan
perangkat bluetooth yang aktif lainnya.
2.
Infared
Inframerah adalah
salah satu varian konektivitas nirkabel yang bisa dipakai oleh pengguna
seluler. Selain inframerah, konektivitas nirkabel lain yang bisa digunakan
adalah Bluetooth. Tapi, biasanya konektivitas gigi biru ini hanya
bisa ditemui di perangkat digital yang tergolong mid-end sampai high-end.
Berbeda dengan Bluetooth, konektivitas inframerah lebih mudah ditemui di
ponsel. Beragam ponsel yang beredar di pasaran sudah dibekali dengan
konektivitas yang satu ini.
Menurut data dari Infrared Data Association (IrDA), sebuah asosiasi yang mengembangkan spesifikasi standar untuk inframerah, selama 2004 telah terjual lebih dari 200 juta ponsel yang memiliki konektivitas inframerah. Dibandingkan dengan penjualan tahun 2003, terlihat adanya peningkatan sebesar 28%. Saat ini penggunaan inframerah sangat membantu konektivitas bagi para pengguna perangkat digital. Konektivitas nirkabel memudahkan proses perpindahan data dari satu perangkat ke perangkat yang lainnya. IrDa membagi inframerah berdasarkan kecepatan transfer menjadi empat kategori, yaitu Serial Infrared (SIR), Medium Infrared (MIR), Fast Infrared (FIR) dan Very Fast Infrared (VFIR).
Menurut data dari Infrared Data Association (IrDA), sebuah asosiasi yang mengembangkan spesifikasi standar untuk inframerah, selama 2004 telah terjual lebih dari 200 juta ponsel yang memiliki konektivitas inframerah. Dibandingkan dengan penjualan tahun 2003, terlihat adanya peningkatan sebesar 28%. Saat ini penggunaan inframerah sangat membantu konektivitas bagi para pengguna perangkat digital. Konektivitas nirkabel memudahkan proses perpindahan data dari satu perangkat ke perangkat yang lainnya. IrDa membagi inframerah berdasarkan kecepatan transfer menjadi empat kategori, yaitu Serial Infrared (SIR), Medium Infrared (MIR), Fast Infrared (FIR) dan Very Fast Infrared (VFIR).
3.
USB
USB merupakan port standar
yang ada di komputer saat ini, setiap komputer yang kita beli saat ini selalu
dilengkapi dengan USB. Konektor-konektor USB tersebut dapat ditancapkan
berbagai perangkat mulai dari mouse sampai printer dengan
mudah dan cepat. Sistem operasi saat ini juga sangat mendukung keberadaan USB,
mulai versi windows XP ke atas bahkan sudah terdapat installer berbagai
perangkat USB yang include dalam satu paket program windows tersebut.
Tujuan diciptakan USB adalah untuk mempermudah pengguna komputer untuk mengkoneksikan
ke perangkat lain. Beberapa contoh perangkat yang telah dibuat dalam versi port USB
antara lain:
1. Printer
2. Scanner
3. Mouse
4. Joystick
5. Camera Digital
6. Webcam
7. Modem
8. Dan lain sebagainya.
1. Printer
2. Scanner
3. Mouse
4. Joystick
5. Camera Digital
6. Webcam
7. Modem
8. Dan lain sebagainya.
4.
Firewire
FireWire adalah adalah merek dagang Apple sekaligus
nama yang paling populer untuk standar kabel data antar-muka berseri IEEE
1394. Sony memperkenalkan IEEE
1394 dengan nama i.Link.
Meski namanya berbeda-beda, ketiganya (FireWire, IEEE
1394 dan i.Link)
sama-sama menunjuk pada jenis kabel data yang mampu mengirim data dengan
kecepatan sangat cepat, sampai pada rata-rata 400 megabit per detik (Mbps).
FireWire diklaim sebagai saluran penghantar data yang paling cepat dan stabil
diantara saluran lain seperti USB. FireWire telah
digunakan sebagai salah satu standar koneksi antar-muka antara alat
audio-visual digital dengan komputer, seperti kamera digital maupun kamera
video digital. Produk-produk yang menggunakan teknologi FireWire
biasanya menyediakan proses yang membutuhkan kecepatan koneksitinggi.
Contohnya misalnya dalam pemakaian hard drive eksternal, printer dan scanner, webcam (untuk video-conferencing),
pembakar DVD eksternal, transfer film dari
kamera video digital kedalam hard drive komputer, sampai ke rekaman suara melalui kartu suara eksternal berbasis
FireWire. Semuanya tanpa harus mengalami penurunan kinerja atauhang.
Hampir semua produk komputer dan Laptop keluaran terbaru, sekarang telah dilengkapi
fasilitas port FireWire built-in'.kamera
video digital kontemporer juga menggunakan FireWire sebagai
salah satu standar alat input-outputnya sejak tahun 1995.
Peranan Komunikasi
Data dalam Pemecahan Masalah
Komunikasi Data
mempunyai pengaruh yang bersifat perorangan maupun organisasi dalam memecahkan
masalah.
1. Pengaruh
Perorangan
Manajer
berhubungan dengan CBIS dalam 5 dasar untuk memperoleh informasi pemecahan
masalah :
1. Menerima laporan berkala.
2. Memasukkan query ke dalam database dan
menerima laporan khusus ( special report).
3. Memasukkan instruksi ke model matematis dan
menerima hasil simulasinya.
4. Menggunakan otomatisasi kantor untuk
mengirim maupun menerima komunikasi informal.
5. Memasukkan instruksi ke expert system dan
menerima advice (nasehat)
2. Pengaruh
Organisasi
Pada perusahaan yang
menekankan pada penggunaan keputusan masalah
sentralisasi , semua keputusan dibuat oleh
manajemen puncak di kantor pusat. Komunikasi Data memberikan
arus data dari operasi organisasi yang tersebar luas ke
komputer kantor pusat. Dan sebaliknya komunikasi data
juga memberikan sumbangan dengan memberikan alat
komunikasi bagi keputusan manajemen puncak
keseluruh bagian organisasi.
Pada perusahan yang
menjalankan keputusan masalah desentralisasi,
manajemen puncak mendelegasikan wewenangnya dalam
pembuatan keputusan tertentu kepada manajer
tingkat bawahnya. Dengan demikian manajer tingkat di bawahnya
dapat memecahkan masalahnya sendiri karena dapat mengakses
komputer pusat dan menggunakan hardware, software
dan data yang biasanya berada di kantor pusat.
PENUTUP
Kesimpulan
1.
Komunikasi data adalah
proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari dua atau lebih device
(alat,seperti komputer/laptop/printer/dan alat komunikasi lain)yang terhubung
dalam sebuah jaringan. Baik lokal maupun yang luas, seperti internet
2.
Secara umum ada dua
jenis komunikasi data, yaitu: a. Melalui infrastruktur terestrial menggunakan media kabel dan
nirkabel sebagai aksesnya. Membutuhkan biaya yang tinggi untuk membangun
infrastruktur jenis ini. Beberapa layanan yang termasuk teresterial antara
lain: sambungan data langsung (sdl), frame
relay, vpn multiservice dan sambungan komunikasi data paket (skdp).
B. Melalui satelit menggunakan satelit sebagai aksesnya. Biasanya wilayah
yang dicakup akses satelit lebih luas dan mampu menjangkau lokasi yang tidak
memungkinkan dibangunnya infrastruktur terestrial namun membutuhkan waktu yang
lama untuk berlangsungnya proses komunikasi. Kelemahan lain dari komunikasi via
satelit adalah adanya gangguan yang disebabkan oleh radiasi gelombang matahari
(sun
outage) dan yang paling parah terjadi setiap 11 tahun sekali.
3.
Ada beberapa perangkat
komunikasi data pada komputer di antaranya adalah : Bluetooth, Infared, USB,
dan Firewire.
4.
Komunikasi data
mempunyai pengaruh dalam pemecahan masalah, yang bersifat perorangan
maupun organisasi dalam memecahkan masalah.
Saran
Untuk peranan
komunikasi data dalam pemecahan masalah bahwa komunikasi data mempunyai pengaruh yang
bersifat perorangan maupun organisasi dalam memecahkan masalah. Yang
bersifat perorangan manajer berhubungan
dengan CBIS dalam 5 dasar untuk memperoleh informasi pemecahan masalah,
sedangkan yang bersifat organisasi pada perusahaan yang menekankan pada
penggunaan keputusan masalah sentralisasi , semua keputusan
dibuat oleh manajemen puncak di kantor pusat.
SUMBER :
1, http://trialagungl.blogspot.com/2012/05/komunikasi-data.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar